SEBAGAI salah satu instansi pemerintah dijajaran
Pemerintah Kabupaten Pidie, pembentukan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
(Bappeda) mengacu pada Undang-undang Nomor
25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. Instansi ini
bertujuan menjamin adanya keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran,
pelaksanaan, pengendalian dan pengawasan. Instansi ini berperan penting untuk mencapai target dari visi dan misi
kepala daerah.
Lembaga ini dikepalai oleh Muhammad Adam, ST,
MM. Kepala Bappeda Kabupaten Pidie itu
yang ditemui Pidie Buletin di ruang kerjanya Rabu (4/12/2013) mengatakan,
capaian kinerja pembangunan Kabupaten Pidie dapat ditinjau dari Indeks Pembangunan
Manusia (IPM), pertumbuhan ekonomi, struktur ekonomi, pendapatan perkapita, dan penduduk miskin.
Menurut Adam yang telah meniti karier di
Bappeda sejak tahun 2004 itu, capaian pembangunan di Kabupaten Pidie mengalami
peningkatan dari tahun ke tahun. Ini artinya, kata dia, terjadi grafik peningkatan seiring arah
tujuan pembangunan yang dinilai tepat sasaran. Dan ditahun berikutnya, akan
diarahkan lebih meningkat lagi.
Biodata Kepala Bappeda
Nama :
Muhammad Adam, ST, MM
Lahir :
Ms. Mon Ara, 9 Februari 1968
Istri :
Nuraini
Anak :
1. Mahathir adam
2. Nauratun Raihan
Riwayat Pekerjaan:
Tahun
1998
|
Staf
Bagian Administrasi Pembangunan Setdakab Pidie
|
Tahun
2002
|
Kasubbag
Sandi dan Tele komunikasi pada Bagian Umum dan Perlengkapan Setdakab Pidie
|
Tahun
2003
|
Kasubbid
Sarana dan Prasarana pada Dinas Perhubungan Informasi dan Telekomunikasi Kab
Pidie
|
Tahun
2004
|
Kasubbdin
Sarana Prasarana dan Perhubungan pada Bappeda Kabupaten Pidie
|
Tahun
2008
|
Kabid
Ekonomi pada Bappeda Kab Pidie
|
Tahun
2009
|
Kabid
Khusus pada Bappeda Kab Pidie
|
Tahun
2010
|
Sekretaris
Bappeda Kabupaten Pidie
|
Tahun
2013 (sekarang)
|
Kepala
Bappeda Kabupaten Pidie
|
Berikut delapan Butir Prioritas Pembangunan
Pidie 2012-2017
- Peningkatan pengamalan nilai – nilai keislaman, sosial, dan budaya.
- Reformasi birokrasi, supremasi hukum, tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik.
- Peningkatan ketahanan pangan
- Pemberdayaan ekonomi masyarakat, perluasan kesempatan kerja dan penanggulangan kemisikinan.
- Peningkatan kualitas pendidikan
- Peningkatan pelayanan kesehatan.
- Pembangunan infrastruktur yang mendukung pertumbuhan ekonomi.
- Pelestarian lingkungan hidup dan pengurangan risiko bencana.
0 komentar:
Posting Komentar